Senin, 14 Oktober 2013

Iluminasi Alkitab

Pengajaran tentang Iluminasi Alkitab harus diperhatikan dengan saksama oleh orang Kristen, supaya tidak menghasilkan pengajaran yang salah atau menyesatkan.

Pengertian / Definisi

Pertama, kita akan mempelajari terlebih dahulu apa arti Ilumniasi Alkitab. Kata "iluminasi" berasal dari bahasa Yunani "photizo", artinya "menerangi, memberi penerangan batin" (Yoh 1:9; Luk 11:36; 1 Kor 4:5; Efe 1:18). Berdasarkan pengertian etimologis tersebut kita bisa mengambil definisi dari Iluminasi adalah sebagai berikut: Pekerjaan Roh Kudus yang membantu membukakan pikiran dan hati orang percaya supaya mereka dapat mengerti (menafsirkan) Alkitab dengan benar dan mengaplikasikan kebenaran itu dengan sunguh-sungguh dalam kehidupan mereka (1 Kor 2:14).

Pentingnya Iluminasi

Mengapa untuk mengerti Alkitab kita membutuhkan bantuan Roh Kudus?
  • Karena pikiran dan hati manusia ada dalam kegelapan (1 Kor 2:14; Efe 4:17, 18). Roh Kudus berfungsi sebagai penerang sehingga pikiran dan hati manusia dapat melihat kebenaran dengan benar.
  • Karena sifat hati manusia yang bebal (Yes 6:9-10; Kis 28:26). Walaupun Alkitab menyatakan kebenaran, manusia tidak mau melihat kebenaran karena manusia hanya tertarik kepada diri sendiri dan bukan kepada hal-hal yang Allah kehendaki.
  • Karena melawan pekerjaan Setan (2 Kor 4:3-4). Setan tidak ingin manusia mengetahui kebenaran dan manusia tidak mungkin mampu melawan setan yang penuh tipu muslihat, kecuali Roh Kudus yang menolong.
  • Karena manusia sangat dipengaruhi oleh kuasa kedagingan (1 Kor 3:1-2; Ibr 5:12-14). Apa yang disukai Allah, yaitu kebenaran, tidak disukai manusia. Tanpa campur tangan Roh Kudus manusia tidak mungkin mau mengikuti kebenaran, karena ia telah dikuasai oleh roh kedagingan yang mencintai diri sendiri.

Hubungan Inspirasi dan Iluminasi


Dalam Inspirasi, Roh Kudus memberikan ilham kepada para penulis Alkitab, sehingga mereka dapat menuliskan Penyataan Tuhan dengan benar dan tepat sesuai dengan yang Allah kehendaki.
Dalam Iluminasi, Roh Kudus memberikan penerangan kepada para pembaca Alkitab agar mereka dapat mengerti dan menerima apa yang dimaksudkan oleh Penyataan Tuhan yang tertulis itu dengan benar dan tepat.

Hal yang membedakan antara Inspirasi dan Iluminasi adalah bahwa pekerjaan Roh Kudus dalam penginspirasian Alkitab sudah selesai. Tidak akan ada lagi inspirasi (wahyu) baru di luar Alkitab, karena Alkitab yang kita miliki sekarang sudah lengkap dan sempurna. Tetapi pekerjaan Roh Kudus dalam memberikan iluminasi-iluminasi baru kepada orang-orang percaya masih berlaku hingga saat ini. Roh Kudus memberikan iluminasi tetapi tidak untuk menambah dari apa yang sudah ada dalam Alkitab. Dan Roh Kudus bekerja dengan Firman dan melalui Firman, tetapi tidak melawan Firman. Itu sebabnya, Alkitab harus menjadi tolok ukur untuk kita mengkonfirmasikan segala sesuatu yang kita percaya, pelajari, dan yang kita lakukan (Maz 119:105).

Jadi, dengan kata lain, pekerjaan Roh Kudus dalam memberikan inspirasi kepada para penulis Alkitab sudah selesai sejak dari jaman rasul-rasul, tetapi Roh Kudus terus bekerja hingga saat ini untuk memelihara Alkitab yang diinspirasikan itu, dan menolong/membimbing orang percaya untuk mengerti maksud isi Alkitab tersebut ketika mereka mempelajarinya.

Peranan Roh Kudus dalam Iluminasi

Roh Kudus memiliki tugas untuk menerangi (mengiluminasi) pikiran dan hati manusia, sehingga manusia yang sedang mempelajari Alkitab itu dapat mengertinya dengan benar sesuai dengan apa yang dimaksud oleh Allah. Roh Kudus tahu persis isi hati dan pikiran Allah, karena Dialah yang ada di belakang proses penulisan Alkitab. Jika tujuan Allah memberikan Alkitab adalah supaya Ia dikenal oleh manusia, maka tujuan akhir iluminasi adalah supaya manusia mengenal Allah dengan benar melalui Penyataan-Nya (Alkitab), sehingga manusia mengerti akan kehendak Tuhan dan melakukan apa yang berkenan kepada Allah. Dengan demikian hasil akhir yang diharapkan adalah hanya Allah saja yang ditinggikan dan dimuliakan.
Sebagai kesimpulan, Roh Kudus mempunyai peran bukan hanya sebagai Penulis Alkitab, tetapi juga sebagai Penerang (iluminasi) dan Penafsir Alkitab, bahkan sekaligus Pengajar Alkitab. Karena Roh Kudus lah yang memimpin maka dijamin bahwa apa yang ditulis, dinyatakan dan dipelajari manusia tidak akan salah, karena semuanya dikerjakan oleh Oknum Ketiga dari Allah Tritunggal yang sama, yaitu Roh Kudus ( Efe 3:4, 5, 1 Kor 2:12, 13, Yoh 14:26, Yoh 16:13-15, 2 Pet 1:21 ).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.